Alpukat Kaya Akan Manfaat

Alpukat

 

Alpukat kaya akan manfaat. Alpukat atau biasa disebut avokad pada umumnya, buah ini berbentuk lonjong, berwarna hijau atau hijau kekuningan, berbintik-bintik ungu, buahnya memiliki tekstur yang lembut. Buah Alpukat diyakini berasal dari Amerika. Buah ini juga  banyak disukai orang karena rasanya yang manis gurih .

Mengenal Ciri-Ciri Pohon Alpukat

1. Akar: Tanaman alpukat terkenal dengan tanaman biji berkeping dua atau biasa disebit dikotil.Sistem  perakarannya adalah akar tunggang
2. Batang: Batang pohon alpukat berkayu, berkambium, berbentuk bulat dan  batang tanaman ini berwarna coklat.
3. Daun: Daun alpukat bertipe tunggal, berbentuk elips, memiliki panjang sekitar 1,5 hingga 5 cm. Teksturnya tebal, bagian tepi daun biasanya menggulung ke atas dan tulang daun ini menyirip
4. Bunga: Bunga alpukat tergolong bunga majemuk dengan kelamin ganda dan Bunganya seperti bintang. 

Kapan Waktu yang Tepat memanen Alpukat ?

Alpukat bisa dipanen 2 kali atau lebih dalam setahun, alpukat dapat dipanen 6-7 bulan setelah bunga mekar. Jika buah dirasa sudah tua maka sudah bisa dipanen. Alpukat yang sudah tua biasanya memiliki warna kulit coklat atau kemerahan dan bila warna kulit sudah hijau, maka buah sudah bisa untuk di makan.

Kandungan Alpukat

1. Sumber vitamin C, E, K dan B6
2. Mengandung riboflavin, niasin, folat, asam pantotenat, magnesium dan kalium
3. Per 100 gram alpukat, memiliki :

• Kalori : 166kkal
• Karbohidrat : 8,5g
• Protein : 2g
• Lemak : 15g

Manfaat Alpukat

1. Manfaat Alpukat untuk Kecantikan

• Memperbaiki kondisi kulit
• Melembabkan kulit
• Menjaga dan meningkatkan elastisan kulit
• Meredakan peradangan dan mengurangi kemerahan kulit berjerawat
• Mencerahkan kulit

2.Manfaat Alpukat untuk Ibu Hamil

• Membantu penyerapan nutrisi ibu hamil yang lebih baik
• Makanan untuk menambah berat badan pada janin
• Meringankan kram kaki pada ibu hamil, kram kaki adalah hal umum yang dirasakan oleh ibu hamil

3. Manfaat Alpukat untuk Diet

Serat yang terkandung dalam alpukat dapat membantu supaya kita lebih cepat kenyang

Kebanyakan orang yang lagi program diet menghindari konsumsi buah alpukat. Itu karena kebanyakan dari kita melirik angka kalori dan lemak yang terkandung dalam buah alpukat " wah lemaknya tinggi banget, nggak jadi deh makan alpukat." Ayo siapa yang kayak gitu ?

Apakah Buah Alpukat Bisa Bikin Gemuk ?

Perlu diketahui, bahwa lemak yang terkandung dalam alpukat bukanlah lemak yang bisa bikin kamu gendut, dia adalah lemak baik . Jadi tidak perlu hawatir lagi jika ingin mengkonsumsi alpukat untuk yang lagi program diet.

Jenis-Jenis Alpukat

1. Alpukat mentega

Alpukat mentega ini adalah alpukat yang paling popuper dan rasanya terkenal enak. Disebut alpukat mentega karena dagingnya yang berwarna kuning bersih persis seperti mentega

2. Alpukat Kendil

Disebut alpukat kendil karena bentuknya yang mengembung di bagian bawah dan ukurannya cukup besar. Rasa alpukat ini pun legit sehingga sangat cocok untuk dimakan langsung.

3. Alpukat Aligator

Alpukat aligator memiliki ukura agak besar dan bentuknya yang unik, yaitu bentukya agak lonjong, di bagian bawahnya besar dan bagian ujung atasnya mengecil sehingga seperti buah pir

4. Alpukat Miki

Alpukat miki memiliki ukuran dan bentuk yang lebig kecil dari ketiga jenis alpukat di atas. Alpukat miki memeliki warna putih kekuningan

5. Alpukat Wina

Alpukat wina memiliki ukuran cukup besar. Alpukat wina banyak ditanam oleh petani lokal. Alpukat jenis ini memiliki rasa yang pulen.

6. Alpukat Pluwang

Alpukat pluwang adalah alpukat yang berukuran jumbo atau sangat besar. Biasanya alpukat jenis ini dijadikan campuran makanan sehat atau jus agar terasa lebih segar.

7. Alpukat Hass

Alpukat hass memiliki warna cokelat kehitaman saat sudah matang, memiliki bentuk yang besar dan bulat serta kulitnya yang bergerigi dan agak kasar.

Kesimpulan

Pada dasarnya semua makanan itu baik, asalkan dengan porsi yang sesuai, untuk yang mempunyai masalah kesehatan agar lebih baiknya selalu minta saran ke dokter tentang makanan apa saja yang boleh dikonsumsi dan apa saja yang tidak boleh dikonsumsi.